TESIS
KEMUNGKINAN TINDAKAN BUNUH DIRI DI KALANGAN ORANG PERCAYA: SUATU STUDI BIBLIKA BERDASARKAN MATIUS 27:3-5
- Bagikan:
Bunuh diri merupakan usaha seseorang secara sadar untuk menyakiti dirinya sendiri dengan tujuan untuk meniadakan atau menghilangkan nyawa diri sendiri. Keputusan untuk melakukan tindakan bunuh diri berasal dari dirinya sendiri setelah melalui sebuah pergumulan. Dalam pergumulan, seseorang akan memilih dan memutuskan apakah akan tetap mempertahankan hidupnya atau menghilangkan nyawanya. Alkitab mencatat tokoh-tokoh yang melakukan tindakan bunuh diri di Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru, seperti: Simson, Saul, Ahitofel, Zimri, dan Yudas. Diantara semua tokoh-tokoh tersebut, Yudas merupakan tokoh yang sampai saat ini kematiannya masih menjadi sebuah polemik. Yudas yang merupakan salah seorang dari kedua belas murid Yesus, memilih mengakhiri hidupnya dengan bunuh diri, yaitu dengan cara gantung diri. Tindakan bunuh diri tidak hanya terjadi pada jaman Alkitab saja, tetapi sampai sekarang fenomena ini masih banyak terjadi, terutama dikalangan orang percaya. Berdasarkan hal tersebut, maka permasalahan penelitian ini adalah apa yang melatarbelakangi orang percaya memilih tindakan bunuh diri sebagai solusi permasalahan yang dihadapi dan bagaimana pandangan Alkitab mengenai kasus bunuh diri?
Detail Information
| Item Type |
THESIS
|
|---|---|
| Penulis |
INTHAN LYANA - Personal Name
|
| Student ID |
20116033
|
| Dosen Pembimbing | |
| Penguji | |
| Kode Prodi PDDIKTI |
77101
|
| Edisi |
Published
|
| Departement |
STT BAPTIS INDONESIA
|
| Kontributor | |
| Bahasa |
Indonesia
|
| Penerbit | Sekolah Tinggi Teologi Baptis Indonesia : Semarang., 2018 |
| Edisi |
Published
|
| Subyek | |
| No Panggil |
TES119T Lya k / c.1
|
| Copyright |
Lembaga Penerbit
|
| Doi |